Ops

Sabtu, 17 April 2021

KOLAK PARIO

Ini kolak wajib di keluarga besar kalo bulan puasa, udah turun temurun dari Almarhumah nenek, namanya kolak pario. Pario dalam bahasa padang artinya pare, adonan aslinya di bentuk lonjong gitu, mungkin karena ijo-ijo mirip pare jadi dinamain kolak pario tapi kali ini saya coba bikin versi yang bulet-bulet mirip klepon, enak banget kenyel-kenyel manis, kuah santannya juga pas manisnya gak bikin eneg

Bahan

350 gr tepung ketan

20 lbr daun pandan (jangan diganti pewarna makanan ya, lebih enak wangi pandan, rasanya beda)

1/2 sdm air kapur sirih

Santan dari 1/2 kelapa

Gula pasir secukupnya

Seujung sendok vanili bubuk

Garam secukupnya

Bahan isian unti kelapa (luo)

Segenggam kelapa parut

4 buah gula jawa (lupa nimbang brp gram)

2 lbr daun pandan

Caranya

Siapkan unti kelapa terlebih dahulu, rebus gula jawa sampai mendidih, lalu saring, campurkan dengan kelapa parut dan daun pandan, masak sampai kelapa menyatu dengan gula dan air menyusut, sisihkan

Blender daun pandan dengan air secukupnya, saring

Campurkan air pandan dengan larutan kapur sirih dan sedikit garam, lalu perlahan-lahan campurkan dengan tepung, setelah tercampur rata dan adonan kalis, bentuk bulatan atau bikin lonjong juga bisa, sesuai selera aja, isi dengan unti kelapa.

Rebus air sampai mendidih, masukkan adonan perlahan-lahan, setelah adonan mengapung , tiriskan dan masukkan dalam kuah santan.

Untuk kuah santan caranya: panaskan santan dan daun pandan sampai mendidih, tambahkan gula pasir, vanili bubuk dan garam secukupnya.